Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menyusun Teks Eksemplum Agar Menjadi Teks yang Benar dan Berkualitas

IndoINT.com_ Dalam Teks eksemplum nonfiksi, pengarang harus memerhatikan kesesuaian antara cerita dalam teks dan suatu pengalaman. Untuk menceritakan pengalaman dalam teks eksemplum dibutuhkan beberapa langkah-langkah. Langkah-langkah tersebut penting dilakukan untuk menghasilkan teks eksemplum berkualitas.

Pada dasarnya langkah-langkah membuat teks eksemplum mirip dengan langkah-langkah membuat teks lain. Langkah-langkah tersebut adalah menentukan topik, menggali ide, membuat kerangka karangan, dan membuat draf.

Berikut langkah-langkahnya
  • Menentukan Topik
Sebelum menentukan topik, pengarang perlu mengingat-ingat pengalaman-pengalamannya. Kemudian, pengarang memilih satu dari banyak pengalaman tersebut untuk dijadikan topik. Jika penulis ingin menceritakan pengalaman orang lain, ia harus memastikan mendapatkan cukup informasi dari pengalaman yang dipilih. Selanjutnya, pengarang menentukan topik tepat atas pengalaman yang akan diceritakan.

 pengarang harus memerhatikan kesesuaian antara cerita dalam teks dan suatu pengalaman Cara Menyusun Teks Eksemplum Agar Menjadi Teks yang Benar dan Berkualitas
www.IndoINT.com
  • Menggali Ide
Dalam teks eksemplum nonfiksi, ide diambil dari pengalaman yang akan diceritakan. Meskipun suatu cerita bersumber dari kisah nyata, ide cerita tetap harus digali. Dengan demikian, suatu teks eksemplum akan memiliki nilai rasa tertentu. Pembaca pun akan menganggap pengalaman tersebut sangat luar biasa.
  • Membuat kerangka karangan
Kerangka karangan dibuat untuk mempermudah proses berpikir pengarang ketika membuat draf cerita. Kerangka karangan membantu cerita disajikan sesuai dengan urutan sebagaimana peristiwa tersebut terjadi dalam pengalaman. Dengan demikian, kerangka karangan akan memudahkan pengarang dalam menyelesaikan ceritanya.
  • Membuat Draf
Kerangka karangan dikembangkan menjadi draf. Pengarang mulai mengembangkan kerangka karangan menjadi cerita utuh. Cerita tersebut ditulis berdasarkan kisah nyata dalam suatu pengalaman.

Sumber http://www.ilmubindo.com/